Hidupku sangatlah bahagia, sebagai anak tunggal serta mempunyai kedua orang tua yang serba kecukupan. Namun bukan itu bagian terbaik dalam hidupku. Sejak kecil mungkin semenjak umurku 5 tahun, kedua orangtuaku selalu memperhatikanku. Setiap akhir pekan tepatnya, mereka meluangkan waktu sibuk mereka demi anak laki-laki semata wayang mereka ini. Mereka selalu mengajakku bertamasya di alam terbuka, untuk sekedar piknik atau jalan-jalan, mereka yakin dengan memilih tempat ini akan membuatku menjadi anak yang mandiri. Walaupun mereka sangat memperhatikanku, mereka tidak pernah sekali pun